Sabtu, 03 Mei 2014

REKLAMASI

REKLAMASI HANCURKAN NEGRI INI

Sebagai orang-orang terpelajar yaitu mahasiswa seperti kalian, pastinya tidak akan asing lagi kan denga kata Reklamasi, yang sekarang-sekarang ini sedang buming di negara kita Indonesia raya ini. Reklamsi adalah pembuatan daratan baru dengan cara menimbun atau membendung laut dan sungai. Dengan katalai, bahwa reklamasi secara tidak langsung sama saja tidak menghendaki ketentuan Tuhan, serta tidak meletakkan sesuatu pada tempatnya (Dzolim).
Jika kalian sering membaca dikoran, website dan mendengarkan berita-berita saat ini, memang benar bahwa berita tentang rekamasi sangat buming dan menghantuia masyarakat pesisir serta penduduk yang dekat dengan sungai dan sekitarnya, sebenerya apasih yang kurang dari Indonesia ini di banding dengan negara lain, Indonesia ini adalah Negara yang kaya atas ke indahan alamnya, yang kaya atas hasil buminya, yang kaya atas barang tambangnya, terkenal atas banyak pulaunya dan masih banyai lagi, seharusnya kita harus menjaganya bukan malah merusaknya. jadi mengapa di Indonesia ini harus melakukan reklamasi lagi, karna menurut saya dampak dengan dilakukanya reklamasi bagi kehidupan manusia dan kehidupan mahluk lainya lebih banyak negatifnya dibanding dengan positifnya. Memang bila dilihat secara kasap mata kelihatnya reklamasi akan sangat membantu pemasukan kas negara, karenanya nantinya akan di buat tempat-tempat rekreasi dan lain-lain yang nantinya akan menambah pemasukan pada pajak negara. Tetapi jika kita telaah lebih dalam lagi tentang arti dari reklamasi, reklamasi itukan membuat daratan baru dengan cara meimbun lautan serta suangai, nah jika hal itu dilakukan maka tempat yang seharusnya di jadikan tempat penampungan air, malah di timbun, maka dengan begitu secara otomatis jumlah air yang tadiya menempati tempat tersebut akan berpindah ketempat yang lain, iya kalau tempat tersebut masih mampu menampung jumlah air tersebut, jika tidak, apa yang akan terjadi? yang pasti ada di benak anda itu adalah banjir dan mungkin masih banyak bencana lainya. Kita liaht sajalah di jakarta, setelah sungai ciliwung di lakukan reklamasi, tingkat banjir di Jakarta semakin tinggi, karena terjadi penyempitan dari luas sungai tersebut.
Jadi saran saya bagi para pengusaha dan pemerintah jangan hanya memikirkan bisnis dan keuntungan yang hanya sekejaplah, fikirkan nasip rakyat-rakyat nantinya yang akan terkana dampak negatif dari relamasi.

0 komentar:

Posting Komentar